Minggu, 10 April 2016

sistem integumen_epidermis

                                                
Derivat Epidermis >> Sisik Tanduk
-          Disebut juga sisik epidermal
-          Pertumbuhan paling baik pada reptilia, pada aves di bagian kaki
Gambar sisik tanduk pada hewan
Derivat Epidermis >> Cakar, Kuku, Telapok
-          Cakar terdapat pada 1 atau 2 phalanx yang terakhir, lebih primitif dari kuku dan telapok.
-          Pertumbuhan kuku + 0,5 mm/minggu,pertumbuhan kuku jari tangan lebih cepat daripada kuku jari kaki.
-          Lunula dalah bagian kuku yang tampak seperti bulan sabit.
Struktur derivat epidermis lainnya :
1. Bintil-bintil tanduk, pada Bufo.
2. Bantal-bantal kaki, pada manusia dan Primata lainnya
Derivat Epidermis >> Tanduk dan Semacamnya
Tidak semua tanduk terdiri dari sat tanduk.
  1. tanduk kosong (hollow horn) kadang disebut true horn, seludang tanduk yang meliputi sumbu tulang, tidak bercabang, tidak pernah dilepaskan, ex : Antilocapridae
  2. tanduk rambut, rambut yang mengalami fusi, tidak bercabang dan tidak dapat dilepaskan ex : cula pada badak (Rhinoceros)
  3. rangga (antler), tulang frontal yang menonjol, dapat bercabang dan dapat dilepaskan, ex : Cervidae

Derivat Epidermis >> Struktur Keratin lainnya :
  1. balein (whale bone), ex : ikan paus penyaring
  2. paruh (semacam tanduk), meliputi maxilla dan premaxilla (atas) serta dentale (bawah), ex : bangsa burung, pada kura-kura & Chelonidae (rhampotheca)
  3. taji, penonjolan tulang tarsal dan metatarsal yang diselubungi zat tanduk, ex : pada ayam
  4. pial dan balung, struktur kulit dengan stratum korneum yang tebal, dan dermis yang memiliki banyak sinus darah, ex : pada ayam

Derivat Epidermis >> Bulu
-          Struktur keratin yang merupakan karakteristik bangsa aves.
-          Jenis-jenis bulu :
a.     penna (contour feather), pada sayap disebut remiges, pada ekor disebut retrices
b.    plumula, bulu kecil dengan rachis yang banyak, berfungsi untuk isolasi, terutama pada anak burung
c.     filopluma, bulu rambut yang sangat halus, merupakan karakteristik pada Casuari

 Letak Bulu :
  • Rectrises ekor, berdera bulu simetris
  • Remiges sayap, bendera bulu asimetris
  • Tectrises tubuh (penutup)
  • Alula kaki
Bagian Bulu :
  1. Calamus (tangkai bulu), terdapat umbilical inferior (bawah) dan superior (atas)
  2. Rachis, lanjutan calamus, tempat melekatnya vexilum (bendera bulu)
  3. Vexilum terdiri atas barbae
  4. Barbae terdiri atas barbulae inferior dan superior yang dihubungkan oleh kait (radioli)
Derivat Dermis :
  1. sisik kosmoid, tersusun seperti genting
  2. sisik paleoniskoid, relatif tebal,  berbentuk rhomboid / belah ketupat
  3. sisik ganoid, tipis, berbentuk rhomboid
  4. sisik leptoid, berbentuk bulat atau hampir bulat, terdiri dari sikloid (ex : Cyprinus) dan stenoid (ex : Perca)
  5. sisik plakoid, berukuran sangat kecil, merupakan karakteristik ikan bertulang rawan (ex : Anguilla)

                                                                                   Gambar sisik pada reptil

                                                     Gambar sisik ada ikan (pisces)
Jari-jari sirip dermal (demotrichia)
-
 Merupakan penulangan demal dari mesenkim.
-
 Jenis-jenis denotrichia :
   1. lepidotrychia, khas untuk ikan-ikan bertulang Osteichthyes)
   2. Ceratotrychia, karakteristik dari ikan bertulang rawan
       (Chondrychthyes)
   3. Actinitrichia, dianggap homolog dengan Ceratotrychia
   4. ampotrichia, karakteristik dari Dipnoi
Sisik Tulang (Osteoderm)
Keping-keping atau sisik tulang (osteoderm), Vertebrata :
1. Amfibia
    Terdapat pada ordo Gymnomorpha, terdapat tulang-tulang=
    yang sangat vestigial tertanam dalam dermis.
2. Reptilia
    Pada bangsa kadal, buaya, aligator dan sphenodon (reptil dari
    New Zealand), osteoderm terdapat pada bagian ventral tubuh
    (rusuk), dan sering disebut rusuk abdominal (gastralia).
3. Aves
    Hanya terdapat pada burung purba yang sudah punah yaitu
    Archaeopteryx.
4. Mammalia
    Hanya terdapat pada Armadilo.
Organ Luminecent
- Dianggap modifikasi dari kelenjar mukus multiseluler
- Terdapat pada ikan-ikan yang hidup di lautan dalam
- Berfungsi untuk mengenali lawa jenis kelamin dan menakuti
   musuh
Gambar hewan yg memiliki organ luminecent, yang menyebabkan tubuh hewan berpendar
Lapisan Hipodermis/Subkutan :
Lap subkutis/ hipodermis :
  Merupakan kelanjutan dermis, terdiri atas jaringan ikat longgar berisi sel-sel lemak di dalamnya. Lapisan sel-sel lemak disebut panikulus adiposa yang berfungsi sebagai cadangan makanan. Dalam lapisan ini terdapat ujung-ujung saraf tepi, pembuluh darah dan getah bening
  Tebal tipisnya jaringan lemak tidak sama tergantung pada lokalisasinya, di abdomen dapat mencapai ketebalan 3 cm, kelopak mata dan penis sangat sedikit dan fungsinya sebagai Isolator panas bagi tubuh
  Jaringan ikat sub kutan disebut juga hypodermis terdapat di bawah dermis
  Berfungsi untuk menghubungkan jaringan di bawahnya  biasanya jaringan otot
  Pada Amfibi, lapisan subkutan hanya berupa rongga atau sinus yang berisi limfa.
  Pada mammalia, terutama yang hidup di daerah 4 musim, banyak mengandung sel-sel lemak (jaringan panikulus adiposus)
  Pada manusia kelebihan lemak disimpan pada jaringan ikat kendur daerah perut dan pinggul.